Revitalisasi Gerakan Pramuka
Kutipan dari sambutan Presiden Republik Indonesia
Selaku Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka
pada Upacara Peringatan Hari Pramuka ke 45
14 Agustus 2006.
Kutipan dari sambutan Presiden Republik Indonesia
Selaku Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka
pada Upacara Peringatan Hari Pramuka ke 45
14 Agustus 2006.
Perkuat Gerakan Pramuka sebagai wadah pembentukan karakter bangsa.
Bagi generasi muda pembentukan karakter bangsa amat penting dan menentukan nasib bangsa di masa depan. Hanya bangsa yang memiliki mental kepribadian yang kuat, bersemangat, ulet, pantang menyerah, disiplin, inovatif dan bekerja keraslah yang dapat mendorong kemajuan dan keberhasilan.
Raih keberhasilan melalui kerja keras, cerdas dan ikhlas.
Hari ini dan masa depan memerlukan kerja keras dan kerja cerdas dari seluruh komponen bangsa. Gerakan Pramuka hendaknya menjadi pelopor membudayakan diri, senang bekerja keras secara cerdas dan ikhlas, bangun nilai, sikap dan perilaku ini sejak dini melalui beragam kegiatan Gerakan Pramuka.
Ajak kaum muda meningkatkan semangat bela negara.
Utamakan program dan kegiatan untuk meningkatkan semangat patriotisme dalam membela kepentingan bangsanya. Gerakan Pramuka pada khususnya dan generasi muda bangsa pada umumnya harus mencintai dan bangga terhadap bangsa, negara dan tanah airnya sendiri.
Mantapkan tekad kaum muda sebagai patriot pembangunan.
Tantangan negeri kita pasca krisis ada la h bagaimana membangun kembali negeri ini. Kaum muda haruslah menjadi agen dan pelopor perubahan, negeri ini akan menjadi maju dan sejahtera apabila pembangunan dapatterlaksana dengan baik. Kenalkan dan libatkan kaum muda dalam kegiatan yang mengarah dan menjadi bagian dalam pembangunan nasional melalui karya-karya yang nyata.
Utamakan kepentingan bangsa dan negara diatas segalanya.Pendidikan dan pelatihan kepramukaan harus melahirkan generasi muda bangsa yang rnemiliki wawasan kebangsaan yang kuat. Didiklah kaum muda sedini mungkin untuktidak membeda-bedakan identitas, seperti agama, etnis, suku kedaerahan dengan tujuan yang negatif. Watak nasionalisme akan tercermin dalam perilaku yang senantiasa lebih mengutamakan kepentingan bangsa dan negara dibanding kan kepentingan diri dan golongan.
Kokohkan persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesia.
Galang terus persaudaraan dan persahabatan di antara sesarna anggota Gerakan Pramuka, sebagai bekal memupuk jiwa dan semangat persatuan dan kesatuan. Kembangkan berbagai metodologi dan kegiatan yang dapat membangun harmoni, kerukunan dan kesetiakawanan, bahkan kasih sayang diantara sesama kaum muda.
Amalkan Satya dan Darma Pramuka.
Inti Satya dan Darma bagi Gerakan Pramuka adalah, semangat, tekad, kode etik termasuk pesan-pesan moral dan spiritual. Tekad, semangat, kode etik serta pesan-pesan itu bukan harus hanya dijunjung tinggi melainkan yang lebih penting dilaksanakan dan diamalkan. Melalui pengamalan Satya dan Darma Pramuka, saya berharap Gerakan Pramuka menjadi wadah yang ideal dan efektif dalam menanamkan nilai-nilai moral dan spiritual bagi generasi muda.
Print this page
Tidak ada komentar:
Posting Komentar