Pengantar
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka, pasal 19 ayat 1 menyatakan bahwa : Metode Kepramukaan merupakan cara belajar interaktif progresif melalui:
- Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka;
- Belajar sambil melakukan;
- Sistem beregu;
- Kegiatan yang menantang dan menarik serta mengandung pendidikan yang sesuai dengan perkembangan rohani dan jasmani anggota muda;
- Kegiatan di alam terbuka;
- Kemitraan dengan anggota dewasa dalam setiap kegiatan;
- Sistem tanda kecakapan;
- Sistem satuan terpisah untuk putra dan untuk putri;
- Kiasan dasar.
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka pasal 27, ayat 1 & 2 menjelaskan bahwa yang dimaksud adalah :
- Tanda kecakapan adalah bukti yang diberikan kepada Pramuka yang telah menghayati dan mengamalkan nilai-nilai kepramukaan serta telah memiliki keterampilan tertentu.
- Sistem tanda kecakapan bertujuan mendorong dan merangsang para Pramuka agar secara bersungguh-sungguh menghayati dan mengamalkan nilai-nilai kepramukaan serta memiliki berbagai keterampilan tertentu.
- Setiap Pramuka wajib berupaya memiliki keterampilan yang berguna bagi kehidupan diri dan baktinya kepada masyarakat.
- Para Pembina harus berupaya semaksimal mungkin agar para peserta didiknya mampu mencapai Penegak Laksana, dengan panduan dan kisi-kisi meteri di bawah ini yang dapat dijadikan sebagai acuan penyelenggaraan ujian SKU Laksana.
- Proses ujian yang menarik, menyenangkan, memberdayakan kemampuan personal, mengembangkan kreatifitas serta memperhatikan secara mendalam karakter dan perbedaan individual (individual defferences) merupakan kunci sukses didalam mengantarkan para Penegak untuk meraih SKU sebagaimana ketetapan yang berlaku.
PENGEM- BANGAN | STANDARD KOMPETENSI | KOMPETENSI DASAR | MATERI SKU | PENCAPAIAN PENGISIAN SKU |
SPIRITUAL | Taat beribadah, mengamalkan ajaran agama dan kepercayaan yang diyakininya, serta menghormati agama dan kepercayaan orang lain | Mampu memahami terhadap perbedaan keyakinan yang dianut oleh orang lain. mampu bersikap konsisten terhadap pelaksanaan agama yang diyakininya | 1. a. Agama Islam 1) Dapat menjelaskan makna Rukun dan Rukun Islam di muka Pasukan Penggalang atau Ambalan Penegak 2) Dapat menjelaskan rukun sholat dapat mendirikan Sholat sunah 3) Dapat menjelaskan Rukun puasa serta Dapat melakukan Salah satu puasa sunah 4) Memahami tata cara merawat/mengurus jenazah 5) Pernah menjadi Amil Zakat 6) Dapat menghafal Ayat tematik dari Alquran dan mampu menjelaskannya. . | Dapat menyampai-kan makna Rukun Iman dan Rukun Islam kepada Pramuka Penggalang atau Pramuka Penegak secara sistematis Dapat menjelaskan hal-hal yang Mem- batalkan sholat Dapat melak- sanakan 3 macam Sholat Sunah Dapat menjelaskan hal-hal yang mem- batalkan puasa dan hikmah puasa telah melaksanakan 5 kali puasa sunah Dapat memprak-tikkan tata cara merawat jenazah Pernah membantu menjadi Amil Zakat di lingkungan tempat tinggalnya. Dapat menyampai-kan satu ayat dari Alquran dan mampu menjelaskannya. |
4. b Agama Katolik 1) Memahami dan mendalami 7 sakramen 2) Menghayati dan dapat menceritakan riwayat salahsatu Santo / Santa 3) Membahas 10 Perintah Allah, dilengkapidengan Contoh kehidupan sehari-hari | Pengisian dapat melalui tokoh agama, guru agama dan orang tuanya | |||
4. c Agama Protestan 1) Dapat memberi kesaksiandidepan jemaat atau teman sebaya. 2) Dapat berpartisipasi aktif dalam pelayanan Gereja sesuai bakat dan kemampuannya 3) Telah mengikuti pengajaran Agama (Katekisasi) | Dapat bersaksi tentang pertolongan Tuhan di depan teman-temannya Menjadi anggota paduan suara di Gerejanya Membantu pelayanan kebaktian pemuda di Gerejanya Pernah mengikuti Katekisasi. | |||
4. d Agama Hindu 1) Dapat menjelaskan sejarah kerajaan /candi–candi agama Hindu di Indonesia. 2) Dapat melafalkan dan bertindak sebagai pemimpin persembahyangan Panca Sembah. 3) Dapat menjelaskan Samsara / Punarbawa atau reinkarnasi sebagai bentuk untuk penyempurnaan kelahiran berikutnya. 4) Dapat menjelaskan konsep Ajaran Asta Brata 5) Dapat melakukan gerakan dan menjelaskan fungsi, serta manfaat dari setiap gerakan Yoga Asanas. 6) Dapat melafalkan dan mengkidungkan lebih dari satu bentuk Dharma Gita 7) Dapat menjelaskan bentuk dan fungsi dari seni sacral keagamaan Hindu. | Pengisian melalui tokoh agama, guru agama dan orang tuanya | |||
4.e Agama Budha 1) Dapat memimpin dan mengorganisir kebaktian (pagi dan sore) serta perayaan hari-hari besar Agama Buddha ( hari Waisak, Asadha, Kathina Maggapuja) 2) Saddha: Mendiskripsikan ruang lingkup dan intisari Tripitaka 3) Menjelaskan makna dan manfaat puja serta doa 4) Mendiskripsikan sila sebagai bagian dari jalan mulia berunsur delapan 5) Menjelaskan kebenaran yang terdapat dalam Tripitaka | Pengisian dapat melalui tokoh agama, guru agama dan orang tuanya | |||
EMOSI-ONAL | Mampu menentukan sikap dan gaya hidup serta merencanakan masa depan dan pekerjaannya. | Mampu menyampaikan gagasan dalam berbagai bentuk yang santun. Mampu berempati terhadap pendapat orang lain | 2. Dapat menerima kritik dari orang lain, serta berani menge-luarkan pendapatnya dengan tertib, sopan dan santun kepada orang-orang di sekitarnya | · Mendengar pendapat orang lain dengan baik · Mampu menyampaikan pendapatnya dengan santun tanpa menyakiti oranglain · Memahami tata cara menge- luarkan penda-pat dengan tertib |
3. Dapat mengikuti dan atau memimpin diskusi Ambalan dan mampu mengambil keputusan | · Mengetahu tata cara memimpimpin diskusi. · Pernah memimpin sebuah diskusi · Pernah mengambil keputusan dengan · Mempertimbang-kan resiko dari keputusan yang diambil | |||
SOSIAL | Mampu bekerjasama dalam tim, berkomunikasi dan menjaga kelestarian lingkungan serta memiliki kepedulian sosial. | Mampu memahami perbedaan strata sosial di masyarakat. Mampu memimpin dan bekerjasama. Mampu Menjelaskan prinsip-prinsip hak asasi manusia beserta contoh konkret. | 4. Dapat menjadi penengah (memberi solusi), jika terjadi ketidaksepahaman dalam kelompoknya | kegiatan ini dilakukan ketika Musyawarah Penegak atau dalam acara rutin pertemuan penegak lainnya: · Menyimak dan menyikapi masalah dengan pikiran jernih. · Memberikan pendapat secara santun. · Memberikan solusi dan tidak memihak. |
5. Mengikuti pertemuan Ambalan sekurang-kurangnya 3 kali setiap bulan | Telah mengikuti pertemuan Ambalan sekurang-kurangnya 2 kali setiap bulan dalam kurun waktu 4 bulan | |||
6. Setia membayar iuran kepada gugus depannya, dengan uang diperoleh dari usaha sendiri, serta membantu Ambalan dalam mengelola administrasi keuangan. | · Setiap latihan mingguam telah membayar iuran kepada Gugus depannya, dengan uang yang seluruhnya atau sebagian diperolehnya dari usaha sendiri · pernah membantu mengelola administrasi keuangan Ambalan | |||
7. Dapat memimpin rapat dan membuat risalah dengan baik | Pernah memimpin sebuah rapat dan menyampaikan sebuah risalah rapat sesuai dengan tata cara penulisan risalah rapat dalam buku risalah rapat ambalan. | |||
8. Pernah memimpin kegiatan di tingkat Ambalan | Pernah memimpin salah satu kegiatan ambalan yang dilaksanakan minimal di tingkat ambalan sebagai ketua sangga kerja. | |||
9. Pernah memimpin kerja bakti di masyarakat minimal 2 kali | Pernah memimpin kerja bakti di lingkungan tempat tinggalnya minimal 2 kali dan diikuti oleh anggota masyarakat di lingkungannya. | |||
10.Dapat memimpin kelompok dalam menampilkan salah satu jenis kesenian daerah | Pernah memimpin teman-teman anggota ambalan dalam menampilkan salah satu kesenian daerah dalam suatu acara perkemahan. | |||
INTELEK- TUAL | Mampu menunjukan semangat dan daya kreativitas yang tinggi dalam mengaplikasikan pengetahuan, teknologi dan ketrampilan kepramukaan yang dimilikinya | Mempu menambah pengetahuan dan wawasannya. Mampu belajar secara sistematis sesuai dengan arah cita-citanya. Mampu menceritakan suatu masalah dengan sudut pandang yang berbeda. Mampu mensosialisasikan teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan di masyarakat. | 11. Dapat menjelasakan AD & ART Gerakan Pramuka kepada Ambalannya. | Telah menyebutkan tujuan, tugas pokok dan fungsi Gerakan Pramuka, Prinsip Dasar dan Metode Kepramukaan di depan anggota Ambalan lainnya |
12. Dapat menjelaskan di muka umum tentang sejarah kepramukaan Indonesia dan dunia | Telah menjelasakan di depan perindukan siaga atau pasukan penggalang tentang sejarah kepramuaan di Indonesia dan dunia. | |||
13. Dapat melakukan pengembaraan selama 3 hari dan atau mengatur kehidupan perkemahan selama minimal 3 hari | Telah membuat perencanaan pengembaraan, membuat surat perijinan, perkiraan kebutuhan logistic selama pengembaraan disertai dengan melakukan tugas-tugas seperti melapor kepada aparat kepolisian dari jalur pengembaraan yang dilalui. Telah merencanakan dan membuat suatu kegiatan perkemahan disertai jadwal kegiatan perkemahan, perlengkapan perkemahan yang diperlukan dan rencana biayanya. | |||
14. Dapat menjelaskan sejarah, arti, tatacara penggunaan dan kiasan Sang Merah Putih 15. Dapat menjelaskan peran Indonesia dalam organisasi ASEAN & PBB | Dapat menyebutkan isi dari UU No. 24 tahun 2009 tentang Lambang Negera, Bendera, Bahasa dan Lagu Kebangsaan. Mampu menjelaskan peranan Indonesia dalam organisasi ASEAN dan PBB. | |||
16. Telah memiliki ketrampilan kewirausahaan yang dapat menghasilkan uang | Pernah melalukan salah satu usaha secara mandiri maupun besama yang menghasilkan keuntungan berupa uang | |||
17. Dapat membuat salah satu jenis perlatan teknologi tepat guna | Menunjukan salah satu jenis perlatan teknologi tepat guna hasil kreasi sendiri | |||
18. Secara berkelmpok dapat membuat struktur dari ketrampilan tali-temali dan pioneering yang dapat digunakan di masyarakat | Melakukan kegiatan tali temali yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat seperti jembata penyeberangan, gapura, dll. Dilakukan secara bersama-sama anggota lain atau bersama masyarakat. | |||
FISIK | 19. Selalu berolahraga. Dapat melakukan olahraga renang selain gaya bebas dan menguasai 1 (satu) cabang olahraga lainnya | 1. Setiap minggu melakukan kegiatan olahraga 2. Pernah melakukan minimal 1 gaya dalam olahraga renang selain gaya bebas dengan benar 3. Pernah melakukan 1 cabang olahraga lainnya dan tahu aturannya | ||
20. Dapat memahami serta menjelaskan tentang kesehatan reproduksi | Dapat menjelaskan kesehatan reproduksi kepada anggota ambalan lainnya. | |||
21. Dapat mempersiapkan dan melaksanakan upacara umum minimal 3 kali | 1. Telah menyusun persiapan pelaksanaan upacara pembukaan dan penutupan latihan selama 3 kali 2. Telah melakukan upacara pembukaan dan penutupan latihan minimal 3 kali | |||
22. Dapat menyebutkan penyebab dan cara pencegahan penyakit infeksi, degenerative dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat | 1. Dapat menyebutkan sedikitnya 3 penyakit infeksi, penyebab dan cara mencegahnya 2. Dapat menyebutkan sedikitnya 3 penyakit degenerative, penyebab dan cara mencegahnya 3. Dapat menyebutkan sedikitnya 3 penyakit yang disebabkan prilaku tidak sehat dan cara mencegahnya |
Pola Pembinaan Pramuka Penegak Pandega
SKU Penegak Bantara (Panduan Materi & Kisi-kisi)
Area Pengembangan Pramuka Penegak
Fungsi Pembina Pramuka Penegak
Tanda Kecakapan Pramuka Penegak Pandega
Ambalan Penegak
Struktur Organisasi Ambalan Penegak
Sumber :
Lampiran III : Keputusan Kwarnas Gerakan Pramuka No. 199 Tahun 2011
Tentang Panduan Penyelesaian SKU Pramuka Penegak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar